Daftar Isi
Deskripsi
Mencuci pakaian di mesin cuci adalah tugas yang cukup mudah, bukan? Tidak jarang orang membiarkan pakaian mereka ternoda karena mereka tidak berhati-hati saat menangani pakaian berwarna terang dan pakaian berwarna gelap, misalnya.
Ya, ada cara untuk mencuci pakaian dengan benar, dan ini dapat menyelamatkan Anda dari kerepotan karena kehilangan barang yang Anda sukai.
Dengan mengingat hal itu, saya memutuskan untuk memberikan 8 tips yang baik tentang cara mencuci pakaian yang akan sangat berguna untuk seluruh masa pakai pakaian Anda. Ini adalah langkah-langkah yang sederhana, tetapi dapat membuat perbedaan pada setiap kali pencucian.
Jadi, untuk mengetahui untuk selamanya cara mencuci pakaian dengan benar, manfaatkan tutorial ini dan ikuti saya melalui gambar-gambar berikut ini dalam tutorial DIY tentang kiat-kiat rumah tangga!
Langkah 1: Pertama-tama, periksa label
Langkah pertama dan paling penting adalah memeriksa label pakaian untuk mengetahui dari bahan apa pakaian tersebut dibuat, jadi bacalah semua label dengan saksama.
Label label akan memberi tahu Anda bagaimana kain harus dicuci, dikeringkan, dan disetrika. Meskipun sebagian besar memiliki petunjuk pencucian normal, beberapa mungkin memiliki petunjuk perawatan khusus seperti "cuci dengan tangan" atau "jemur di tempat teduh".
Pakaian yang halus, misalnya, perlu dicuci dengan siklus yang lembut atau seluruhnya dengan tangan. Perhatikan petunjuk ini dan lanjutkan dengan benar.
Dalam hal apa pun, pisahkan tumpukan tertentu untuk kain khusus.
Langkah 2: Pemilihan kain campuran
Aturan untuk mencuci kain campuran adalah mengikuti petunjuk untuk kain yang memiliki persentase tertinggi. Misalnya, jika label menyatakan bahwa kemeja mengandung campuran 70% katun dan 30% poliester, ikuti petunjuk pencucian untuk katun.
Lihat juga: Origami: membuat kotak untuk menyimpan barang-barang kantorNamun, aturannya sedikit berbeda untuk kain halus yang perlu ditangani dengan hati-hati. Misalnya, jika item mengandung sejumlah sutra, ikuti petunjuk pencucian untuk sutra, meskipun persentase sutranya kecil. Aturan yang sama berlaku untuk semua jenis wol dan kasmir. Jika item mengandung sutra dan wol, ikuti petunjuk pencucian untuk wol.
Langkah 3: Pisahkan tumpukan cucian menjadi beberapa kelompok
Ini adalah kategori dasar tumpukan yang dapat Anda gunakan untuk menyortir cucian Anda:
- Pakaian sehari-hari seperti katun, linen, dan barang-barang seperti T-shirt, celana panjang khaki, kemeja berkancing, pakaian dalam, dan kaus kaki. Tambahkan juga bahan sintetis yang tahan lama ke dalam tumpukan ini.
- Denim - kategori tersendiri yang terpisah.
- Seprai, handuk, dan sprei adalah kategori lainnya.
- Bahan-bahan halus seperti sutra dan kain seperti sutra, pakaian dalam dan pakaian dalam.
- Kain berkinerja tinggi seperti pakaian renang dan pakaian olahraga harus dipisahkan.
Lihat juga: Pelajari Cara Mengeringkan Binatu di Apartemen Dalam 21 Langkah- Wol.
Anda juga dapat menyortir pakaian berdasarkan seberapa kotor pakaian tersebut. Selain itu, pertimbangkan juga berat kainnya. Jangan mencampur pakaian dengan kancing, ritsleting, atau kain yang kasar dengan pakaian yang lebih ringan dan halus.
Langkah 4: Pisahkan pakaian bernoda untuk pra-pencucian
Barang-barang yang bernoda harus ditempatkan di tumpukan yang berbeda untuk pencucian awal atau perawatan noda.
Untuk melakukan ini, sebelum mengisi mesin, Anda harus memeriksa setiap item pakaian dengan cermat. Selain menghilangkan noda, tutup ritsleting, lepaskan ikat pinggang dan dasi, serta periksa saku.
- Lihat juga: cara membersihkan sofa poliester.
Langkah 5: Buatlah tumpukan yang lebih kecil
Ada beberapa metode yang berbeda untuk membuat tumpukan, misalnya Anda bisa mengurutkan berdasarkan warna dan membuat tumpukan yang lebih kecil.
Kemudian pisahkan setiap tumpukan menjadi tiga tumpukan yang lebih kecil: putih, gelap dan warna. Untuk item bermotif seperti garis-garis, kotak-kotak, polkadot dan motif bunga, sortir berdasarkan warna yang dominan.
Anda juga harus memisahkan pakaian yang mudah rontok, seperti baju tidur, handuk, kain flanel, dari pakaian yang mudah tersangkut serat, seperti nilon dan serat mikro.
Langkah 6: Lakukan perawatan awal pada pakaian bernoda
Seperti yang saya nyatakan sebelumnya, rawatlah pakaian yang terkena noda sebelum membuangnya ke dalam tumpukan cucian. Jika noda mengering, maka akan semakin sulit untuk dihilangkan dan Anda bisa kehilangan pakaian tersebut untuk selamanya.
Langkah 7: Berikan perhatian yang lebih terhadap detail
Pakaian yang halus perlu dilindungi, termasuk wol, kain yang memiliki performa tinggi, dan denim. Balikkan bagian dalam ke luar dan letakkan di dalam kantong pencuci berbahan jala, seperti paket kantong jala yang ditunjukkan pada gambar.
Selain itu, pastikan kaki dan lengan pakaian tidak kusut. Jika ada label yang bertuliskan 'cuci bagian dalam ke luar', ikuti petunjuknya.
Langkah 8: Pilih jenis kain yang akan dicuci
Cuci setiap tumpukan sesuai dengan jenis kainnya.
Jika Anda tidak yakin bagaimana cara terbaik untuk membersihkan kain, berikut adalah beberapa tips: bahan sintetis seperti poliester, nilon, akrilik harus dipisahkan dari serat alami seperti katun dan linen. Hal ini juga akan mencegah noda pewarna, karena bahan sintetis menarik dan menyerap warna dari kain alami.
Tips lainnya:
Jika Anda melihat ujung atau benang yang longgar, robekan, kancing atau jahitan, cobalah untuk memperbaikinya sebelum mencuci pakaian. Mencuci dengan masalah seperti ini hanya akan memperburuk keadaan.
Selamat menikmati tipsnya, lalu lihat juga cara menghilangkan noda jamur pada handuk!
Apakah Anda memiliki tips tentang cara mencuci pakaian?